cintai aku lagi

“ dek,,, sampai disini saja hubungan kita.”

“kenapa begitu bang?”

“jangan dek bertanya kenapa”

“semua itu harus ada penjelasannya bang”

# tidak ada jawaban lagi #

Komunikasi itu terjadi hanya lewat BBM, dan itu udah mengakirinya. Waw sadis sekali seorang cowok memutuskan pacarnya hanya lewat BBM. Dia kira cewek itu hanya seonggok daging yang tidak memiliki perasaan dan hati. Jikalau hal itu dilakuakan seorang wanita pada seorang lelaki, apakah lelaki itu bisa terima, tentu saja tidak sebab lelaki itu memiliki hati dan perasaan .

Hal itu pun diterima aliya dari pangeran hatinya, yang aliya kira lelaki itu setia padanya. Ku kira itu hanya sebuah BBM biasa dari seorang pacar atau hal bercandaan semata dari pria yang aliya sayangi. Aliya pun langsung respek membalasnya seperti percakapan yang telahdi kutip di atas. Ketika aliya menanyaka penjelasan dari babangnya tentang kenapa kata-kata itu beliau lontarkan, ternyata babangnya tidak merespon pertanyaan aliya.

Hati ini makin tak tentu harus berbuat apa, soalnya adek masih sangat mencintai babang. Aliya pun berusaha menghubungi pacarnya itu, meskipun telpon ku dia rijek selalu. Hati ini makin uring-uringan sebab telpon wanita malang itu tak mau di terima oleh pria jahanam ini. Mao kerumahnya tetapi kita hubungan long-distance.

Semua yang terjadi akan serba salah sebab perasaan lagi berada di sindrom galau. Mao dengarin musik bisa mehek-mehek, mao menulis nggak tau tulisan apa yang akan aku tulis. Yah kalau kita udah bermasalah ma cinta bagaikan hidup yang tak pasti. Semua lontang lantung bagaikan kehidupan anak jalanan yang terkadang tidak memiliki arah.

Cintai aku lagi, seperti waktu itu
Tak bisa ku hindari, hati selalu merindu
Sayangi aku lagi, tak mampu ku sendiri
Tanpa hadirmu, tanpa cintamu
Ingin ku ulangi sekali lagi,
rasa indah yang pernah, ku alami.

Iseng aja aku mendengarkan salah satu radio di kotaku memutarkan lagunya sania yang cintai akau lagi. Hati ini pun makin meleleh dikarenakan lagu ini adalah lagu kita sebab aku dan dia suka sekali lagu ini. Air mata makin meraja lela dengan kondis jiwa yang amat galau. Tisu pun sebuah pelarian yang amat ganas untuk jiwa yang ganas pula.

Malam pun menjelang BBM dan SMS akupun tidak dia balas. Ternyata semua ini telah fianal baginya, tetapi kenapa hanya dengan itu dia memutuskan aliya. Hubungan yang telah kita jalani selama 5 tahun itu hanya bagaikan mainan saja. Ya semua telah terjadi, aku harus menerimanya dengan lapang dada.